[email protected] (0276) 3294715

Sholat Istisqo' Bersama Masyarakat Simo

Diposting oleh 25 Oct 2023

Pena Cendikia. Simo, Jumat, 20 Oktober 2023 diselenggarakan sholat istiqo’ secara berjamaah di lapangan Simo, al-istisqa' ialah meminta curahan air penghidupan (thalab al-saqaya). Shalat Istisqa sebagai salat Sunnah muakkadah yang dikerjakan untuk memohon kepada Allah SWT agar menurunkan air hujan. Selaku Imam sholat KH. Fajar Muslim ( Ketua MUI Kecamatan Simo) dan khatib Ustad Qosdy Ridwanullah ( Mudir PonPes Darusy Syahadah Simo ).

Sholat Istiqo’ dilaksanakan Jumat, 20 Oktober 2023 mulai pukul 07.00 sampai selesai, diawali dengan sambutan Camat Simo Fahruddin, S.Sos., M.M. dan Muh. Ghufron, M.Ag.I ( ketua FUIB) mengatakan dalam pesan/ sambutannya:  Perang hari ke-11 sudah ada 3.300 warga Palestina yang tewas dan 13.000 orang yang terluka akibat serangan udara yang dilancarkan Israel. Serangan udara Israil menyasar Rumah Sakit (Indonesia) di Jalur Gaza  dan menewaskan banyak orang serta meluluh lantakan fasilitas yang ada, rata dengan tanah. Hingga saat ini di Gaza masih sangat mencekam, Bahkan Israil mengancam akan memutuskan pasokan listrik, bahan makanan, bahan bakar dan barang ke Gaza. Kita Bangsa Indonesia khususnya warga Simo  bersyukur atas kenikmatan yang diberikan Allah atas keamanan, kesehatan, dan kecukupan pangan. Allah Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan kepada kaum Muslimin untuk melaksanakan perintah-Nya yaitu saling tolong-menolong dan saling melindungi antar sesama orang-orang beriman. Kaum Muslimin haruslah berwala’ (bersikap loyal) kepada sesama Muslim dan berlepas diri dari menolong dan mambantu orang-orang kafir. Jika kaum Muslimin tidak melakukan hal itu, maka akan terjadi fitnah dan kerusakan yang dahsyat, berupa pembunuhan keji, penjajahan, meningkatnya kekuatan orang kafir dan melemahnya kekuatan kaum Muslimin. Hubungan kaum Mukminin yang saling terkait dan menyatu. Ancaman terhadap seorang muslim hakikatnya adalah ancaman bagi seluruh kaum Muslimin sehingga menjadi kewajiban untuk menyelamatkan sesama Muslim terhadap segala ancaman dan gangguan yang datang dari musuh-musuhnya. Marilah kita berdoa dan mendirikan sholat ghaib bagi para Mujahidin yang mati syahid dan menghimbau penggalang dana untuk kemanusia. Dana yang terkumpul sebagian akan kita salurkan kepada Warga penduduk yang kekurangan air dan pangan dan sebagian lagi kita salurkan ke kurban perang Palestina.

Dilanjutkan pelaksanaan sholat. Jamaah dari SMA Negeri 1 Simo sekitar 150 siswa sebagai perwakilan masing-masing kelas 5 orang dan didampingi bapak/ibu Pembina Rohis antara lain: Makmun Ghozali, Abdul Latif Nawasi, Ery Mahmudah, Suharno, Fery Ayuni, Mahasin Husni, Suparno, Rangga Panji Utomo, Oktavia Risky C, Evin Zulva dan Sulistyo Wahyu.  Sedangkan dari instansi dan organisasi antara lain NU, Muhammadiyah, MTA, LDII, Kepolisian Sektor Simo, Koramil Simo, Pemerintah Kecamatan Simo, Pemerintah Desa Simo, dan masyarakat sekitar.

Tata cara shalat Istisqa' adalah seperti pelaksanaan sholat idhul Fitri, Imam dan makmum tanpa didahului azdan dan iqamat berniat membaca niat salat istisqa'. Sesudah takbiratul ihram, imam dan makmum melakukan takbir 7 x pada rekaat pertama, dan 5 x takbir pada rekaat kedua. Khatib menyampaikan khutbah dan didengarkan oleh jamaah yang hadir. Dalam materi khutbah khatib menyampaikan mengajak umat Islam untuk bertaubat, meminta ampun atas segala dosa, serta memperbanyak istighfar dengan harapan Allah SWT mengabulkan apa yang menjadi kebutuhan umat Islam dan makhluk hidup lainnya pada saat kemarau panjang. Khatib mengakhiri kutbah  disunnahkan membaca doa dengan cara dirinya membalikkan badan dan membelakangi jamaaah untuk menghadap kiblat, mengangkat kedua tangannya. 

Kategori : Berita Sekolah,